Thursday 12 December 2013

Pajak Impor Smartphone Naik Merugikan Konsumen

By Unknown | At 00:23 | Label : , | 0 Comments
Kementerian Keuangan mengumumkan kenaikan pajak penghasilan (PPh) Pasal 22 atas impor barang tertentu dari 2,5 persen menjadi 7,5 persen. Ketua Asosiasi Importir Seluler Indonesia (AISI) Eko Nilam mengungkapkan, kenaikan tarif pajak impor tersebut, mengakibatkan harga ponsel bisa naik di kisaran Rp100 ribu sampai Rp200 ribu per unit.

Kenaikan pajak sebesar lima persen tersebut, yang pada akhirnya membuat harga ponsel akan naik, tentu merugikan bagi sebagian pembeli di Indonesia. Akan tetapi, saat ini dampak dari kenaikan tersebut bisa dikatakan belum dirasakan atau justru sama sekali tidak berpengaruh terhadap harga penjualan barang.

Direktur Marketing Communication Erajaya Group Djatmiko Wardoyo mengungkapkan, dirinya belum mengetahui mengenai detail juklak (petunjuk pelaksanaan) atau juknis (petunjuk teknis) terkait aturan baru tersebut. Ia mengungkapkan, kebijakan tersebut tidak akan berpengaruh terhadap harga barang, khususnya smartphone.

"Ini sebenarnya nggak akan berpengaruh terhadap harga barang. (Aturan) PPh Pasal 22 itu bisa dikreditkan lagi selama periode berjalan. Jadi, yang akan terpengaruh ialah cash flow perusahaan," kata pria yang akrab disapa Koko ini kepada Okezone, Rabu (11/12/2013).

Menurutnya, ini pajaknya pre-paid atau dibayar dimuka dan dapat dikreditkan di belakang. "Konsekuensinya, importir ada tambahan cash flow," kata Koko. Ia lebih lanjut mengatakan, penetapan harga hingga ke konsumen itu akan ditentukan juga dari berbagai komponen, termasuk pajak, margin, ekspedisi, cost of fund dan sebagainya.

Ia menambahkan, PPh Pasal 22 berbeda dengan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM). "Ini beda dengan PPnBM (barang mewah). Kalau naik 10 persen, maka kita naikin juga 10 persen," imbuhnya.

"Ini bisa dikreditkan. Berpengaruh terhadap harga, iya, tetapi gak akan pengaruh langsung. Ini belum ada juklak juknisnya, kita masih nunggu," ujarnya. Ia mengatakan, jangan sampai dengan tingginya pajak tersebut dan berimbas pada harga yang tinggi di konsumen, maka akan semakin merebak pasar gelap (black market) di lapangan.

"PPh pajak impor itu bukan pajak final, dia masih bisa dikreditkan di belakang. Ini bukan serta merta menaikan harga," pungkasnya. 

Siapa yang diuntungkan? Menurut Koko, yang menguntungkan bagi para perusahaan penjual ialah saat pemerintah punya mekanisme untuk menekan blackmarket. "Permintaan barang naik, maka naik pula suplai (barang)," tambahnya,

Distributor Erajaya Group terus menyediakan smartphone sesuai permintaan para pengguna di Indonesia. Terkini, perusahaan akan menggelar launching Venera terbaru. Merek Venera yang dibesut PT Teletama Artha Mandiri (TAM), anak perusahaan PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) merupakan gadget lokal yang diluncurkan besok atau 12 Desember 2013 di Imperial Chef Mall Taman Anggrek Jakarta pukul 10.30 WIB.



sumber : okezone.com

Wednesday 11 December 2013

Bocoran: Ascend P7 Dibekali Kamera Sekunder 8MP

By Unknown | At 19:57 | Label : , | 0 Comments
Vendor asal China, Huawei, tengah mengembangkan smartphone terbaru dengan kode “Sophia”. Perangkat yang dipercaya sebagai Ascend P7 itu menggunakan prosesor quad-core dan rilis tahun depan. 

Dilansir GSMArena, Kamis (12/12/2013), Huawei Ascend P7 akan memboyong sejumlah peningkatan dari Ascend P6 dan hadir dengan layar 5 inci beresolusi 1080p.

Untuk dapur pacu, perangkat menggunakan prosesor quad-core 1,6GHz dari chipset HiSilicon Balong 910, RAM 2GB, dan memori internal 16GB. Smartphone juga menyediakan slot microSD untuk memperluas media penyimpanan. 

Di sektor kamera, Huawei akan memboyong kamera utama 13 megapiksel dan kamera sekunder 8 megapiksel. Kemudian perangkat akan dibekali baterai berkapasitas 2.460mAh. 

Spesifikasi lainnya, Ascend P7 akan mendukung jaringan LTE Cat 4 pada frekuensi 800/1.800/2.100/2.600.Menggunakan platform Android yang dipermanis antarmuka Emotion USD versi 2.0, Huawei diharapkan merilis senjata barunya ini pada April 2014. 



sumber : okezone.com

PadFone Mini Diperkuat Prosesor Quad-Core

By Unknown | At 19:44 | Label : , | 0 Comments
Asus baru-baru ini telah meluncurkan PadFone Mini 7 inci di Taiwan. Perangkat two-in-one ini terdiri dari smartphone dan tablet yang bisa digabungkan.

Perangkat ini diklaim sebagai opsi produk dengan harga lebih terjangkau ketimbang PadFone Infinity. Asus PadFone Mini hadir dengan OS Android 4.3. 

Dilansir Techradar, Rabu (11/12/2013), spesifikasi yang beredar mengungkap PadFone Mini tampil dengan prosesor Snapdragon quad-core 1,4GHz. Selain itu, perangkat diperkuat memori RAM 1GB.

Untuk tablet, PadFone Mini memiliki layar beresolusi 1.280 x 800 piksel, sementara smartphone yang dihadirkan memiliki layar beresolusi 960 x 540 piksel. Perangkat juga dilengkapi storage internal 16GB serta dukungan slot microSD.

Asus mengungkap bahwa ketersediaan perangkat direncanakan untuk China, Rusia, Indonesia, Singapura, Taiwan serta Hong Kong. PadFone Mini kabarnya dijual dengan harga USD405.



sumber : okezone.com

Galaxy S4 Terbakar, Samsung Tekan Pengguna Tak Sebarluaskan Berita

By Unknown | At 19:14 | Label : , | 0 Comments
Seorang pria asal Kanada mengunggah video laporan kronologis terbakarnya ponsel Samsung Galaxy S4 di YouTube. Laporan tersebut mendapat tanggapan dari pihak Samsung, yang memerintah si pengunggah menghapus video laporan tersebut.

Seorang pengguna YouTube dengan akun GhostlyRich mengunggah video rekamannya sendiri yang menerangkan bagaimana kronologis Samsung Galaxy S4 miliknya terbakar saat sedang diisi daya. Ia menjelaskan sedang mengisi daya ponsel Galaxy S4 miliknya tapi tiba-tiba keluar asap dari slot usb untuk mengisi daya.

"Dan kemudian tercium bau asap, mengeluarkan api dan (slotnya) terbakar. Terima kasih Tuhan baterainya tak ikut terbakar," jelas GhostlyRich di video YouTube-nya. Meskipun Samsung Galaxy S4 miliknya tak meledak, tapi smartphone tersebut sudah tak berfungsi sama sekali. GhostlyRich kemudian menelpon pihak Samsung dan meminta ganti rugi.

Pihak Samsung merespon laporan dari GhostlyRich. Namun dalam sebuah surat yang disalin oleh pria bersangkutan ke situs Pastebin, terungkap bahwa pihak Samsung memaksa GhostlyRich untuk menghapus video berisi laporan kronologis tersebut agar tidak tersebar semakin luas. 

"Sebagai syarat dan kondisi untuk ganti rugi ponsel dengan model yang sama, *** harus setuju untuk menghapus video YouTube yang diunggah, atau tautan pernyataan yang berkaitan dengan kasus ini, dan menahan diri agar tidak membuat video atau pernyataan lain yang berkaitan dengan kasus ini," demikian kutipan pernyataan Samsung seperti dilansir dari Daily Mail, Rabu (11/12/2013).

Namun demikian, video laporan kronologis tersebut sudah ditonton sebanyak 700 ribu kali dan surat yang disalin ke situs Pastebin juga sudah dilihat 270 kali.


sumber : okezone.com

Penjualan Motherboard Menurun di Tahun 2013

By Unknown | At 18:50 | Label : | 0 Comments
Pasar komputer PC tercatat mengalami penurunan penjualan di tahun ini. Pun demikian dengan penjualan motherboard komputer yang juga berkurang lima juta unit jika dibandingkan dengan tahun lalu.

Dilansir dari Softpedia, Kamis (12/12/2013), penjualan mainboard komputer di 2013 mencapai 75 juta unit. Menurun lima juta unit dengan tahun lalu yang berhasil menjual 80 juta unit. Ini dikarenakan pasar komputer desktop juga sudah tak terlalu diminati oleh konsumen.

Amerika Latin dan Eropa mengalami penuruan yang cukup signifikan dari penjualan mainboard ini. Begitu juga yang dirasakan oleh pasar di negara-negara Asia dan Amerika Serikat. Negeri Tirai Bambu pun juga mengalami sedikitnya pembeli motherboard.

Penjualan PC dan berbagai komponennya yang mengalami penurunan ini dikarenakan tersaingin oleh perangkat-perangkat mobile seperti smartphone dan juga komputer tablet. Terlebih harga-harga miring yang ditawarkan oleh produsen turut membuat penjualan gadget semakin meningkat. Tren komputer yang sempat booming pada akhir tahun 90-an dan awal 2000-an tampaknya harus rela tergantikan dengan era gadget.



sumber : okezone.com

iPhone Lengkung Bisa Pukul Jatuh Samsung & LG

By Unknown | At 18:44 | Label : , | 0 Comments
Awal tahun ini, santer terdengar kabar jika Apple akan meluncurkan iPhone lengkung. Namun, nyatanya hingga kini masih sekadar isapan jempol semata. Sebaliknya, Samsung dan LG lebih dulu meluncurkan smartphone lengkung.

Bisa jadi raksasa teknologi asal Cupertino tersebut belum menemukan model lengkung yang 'pas'. Tetapi, besar kemungkinan tahun depan perusahaan benar-benar akan mewujudkan mimpinya. Demikian dilansir ITProportal, Rabu (11/12/2013).

Sebab, Apple baru-baru ini telah memenangkan paten metode bentuk layar sentuh lengkung. Fokus paten tersebut terletak pada proses pembuatan layar lengkung yang cukup sulit karena panel sensor sentuhnya sangat tipis dan mudah rusak.

Terdapat pola film tipis konduktif pada substrat yang fleksibel untuk membentuk satu pola sensor sentuh. Di mana, susbtrat fleksibel tersebut berguna untuk menyesuaikan layar dengan kelengkungan. Sekadar informasi, Apple mengajukan paten tersebut sejak  November 2010. 


sumber : okezone.com

Wednesday 4 December 2013

Google Siapkan Chrome Android & iOS

By Unknown | At 03:56 | Label : | 0 Comments
Rumor yang beredar mengungkap OS Chrome dan Android akan bergabung. Namun, Google terlebih dahulu akan menyiapkan Chrome Apps untuk berjalan di iOS dan Android, yang dijadwalkan pada Januari 2014.

Dilansir Cnet, Rabu (4/12/2013), menjalankan aplikasi browser Chrome pada smartphone dianggap sebagai hal yang biasa, karena aplikasi tersebut bisa berjalan di berbagai platform. Akan tetapi, raksasa prosesor ini akan mengambil langkah besar menuju masa depan pada 2014 dengan aplikasi Chrome untuk Android dan iOS.

Google bekerja menyediakan Chrome Apps yang berjalan pada smartphone dan tablet dengan proyek baru bernama Mobile Chrome Apps. Salah satu pendukung Google, Joe Marini mengatakan bahwa Google ingin memiliki versi beta yang siap meluncur Januari tahun depan.

Erik Kay, Engineering Director Chrome mengatakan bahwa Chrome Apps diluncurkan pada September saat rencana integrasi Android untuk Chrome Apps sedang berlangsung. Selain mendukung akses offline, Chrome Apps dapat menggunakan sumber daya yang lebih rendah termasuk port USB, Bluetooth dan bisa terhubung dengan kamera digital serta printer.

Google dengan komunitas developer bisa bersama-sama memanfaatkan Mobile Chrome Apps. Developer kabarnya bisa mengambil keuntungan melalui platform HTML5 yang mendukung di Mobile Chrome Apps.

Konon, Mobile Chrome Apps bisa menggunakan 'polyfill', yang meniru application programming interface (API). Selain itu, developer juga bisa menggunakan peralatan Apache Cordova untuk membangun aplikasi serta dukungan HTML5, JavaScript dan CSS3 ke kode asli untuk Android dan iOS.





sumber : okezone.com

Android Kini Filter Ribuan Kata-Kata Terlarang

By Unknown | At 03:37 | Label : | 0 Comments
Jumlah kepemilikan smartphone layar sentuh kian meningkat. Peningkatan itu ternyata membuat Google was-was, dan mendasari raksasa mesin pencari itu membekali sistem operasi besutannya yakni Android untuk membatasi jenis kata-kata vulgar yang mungkin muncul akibat salah ketik (typo).

Sistem operasi robot hijau itu pun tidak diperkenankan memunculkan kata-kata yang erat kaitannya dengan istilah porno atau layar biru. Menurut Wired, Google memiliki 1.400 daftar istilah terlarang dengan jumlah. Demikian dilansir Tomshardware, Rabu (4/12/2013).

Di mana, apabila Anda dengan sengaja mencoba mengetik salah satu istilah tersebut di ponsel maka tidak akan dikenali oleh sistem autocomplete Android. Adapun beberapa kata yang termasuk dalam istilah terlarang di sistem robot hijau itu antara lain, 'genitalia', 'sex', coitus', 'lovemaking', 'butt', 'preggers', 'panty', 'morphine', 'demerol', 'AMD', 'Garmin', dan masih banyak lagi.

Terkait hal ini, Google sendiri belum bersedia berkomentar mengenai daftar istilah yang dilarangnya. Namun, filterisasi tersebut bisa saja dinonaktifkan melalui setting Keyboard Google. 




sumber : okezone.com

HTC One Mini Langgar Paten Nokia

By Unknown | At 01:54 | Label : , | 0 Comments
HTC harus rela menghentikan penjualan One Mini di wilayah Inggris Raya per 6 Desember. Ini menyusul putusan pengadilan bahwa smartphone melanggar paten milik Nokia. 

Hakim Richard Arnold mengeluarkan keputusan itu berdasarkan temuan bahwa HTC One Mini menggunakan microchip yang dilindungi paten milik Nokia. Demikian dilansir Digital Spy, Rabu (4/12/2013).

Sementara itu, keputusan larangan penjualan One Mini masih ditunda oleh Hakim Arnold. Sehingga HTC memiliki waktu untuk melakukan banding. 

“Nokia mengklaim kerugian finansial atas pelanggaran paten ini,” kata produsen Lumia melalui keterangannya. 

HTC berpendapat bahwa temuan penggunaan komponen yang melanggar paten Nokia dinilai perusahaan tidak sebanding apabila harus melarang pejunalan One Mini. 

Sekadar informasi, HTC meraup angka penjualan sekira 221 juta poundsterling selama perione Januari hingga September di Inggris Raya pada tahun ini.



sumber : okezone.com

Tuesday 3 December 2013

BlackBerry Kembali Peroleh "Rapor Merah"

By Unknown | At 23:55 | Label : | 0 Comments
BlackBerry belum benar-benar mampu meladeni ketatnya persaingan pasar smartphone. Terbaru, perusahaan kembali memperoleh “rapor merah” dalam hal penjualan. 

Dilansir Digital Spy, Rabu (4/12/2013), BlackBerry hanya berkontribusi di bawah satu persen terhadap seluruh penjualan smartphone di Amerika Serikat (AS), Jepang, China, dan Spanyol.

Perusahaan peneliti pasar Kantar Worldwapel menyebut bahwa di Inggris, BlackBerry memiliki pasar sebesar 3,3 persen. Ini menjadi pasar terbesar perusahaan. 

Sementara itu, Chief Executive Officer (CEO) BlackBerry John Chen mengomentari sejumlah isu terkait nasib perusahaan ke depan. Dalam sebuah surat terbuka, Chen membeberkan bahwa BlackBerry akan kembali ke akar bisnis dan akan melakukan restrukturisasi.

Adapun, Chen menyebut ada empat poin yang menjadi target BlackBerry, yakni handset, solusi Enterprise Mobility Management (EMM), olah pesan lintas platform, dan embedded systems.



sumber : http://techno.okezone.com/
◄ Posting Baru Posting Lama ►
 

Copyright © 2013. GADGETNEWS